Pernah ke Sungai Lematang? Sungai Lematang terletak di Kota Lahat, sekitar 5 jam perjalanan dari Palembang. Sungai Lematang menurutku sangat indah. Di tepiannya di tumbuhi dengan pohon-pohon besar yang rindang. Sejuk sekali berjalan di sekitar area benteng.
Ada pula jembatan gantung menuju ke Tanjung Payang yang menambah indahnya pemandangan. Walaupun sekarang sudah ada jembatan baru, namun jembatan gantung masih tetap difungsikan. Naik jembatan gantung itu bagi yang tidak biasa seperti uji keberanian. Wuiiih, kalau ada yang berjalan di atasnya jembatan akan bergoyang dengan hebat. Ngeriii!!! Jangan lupa untuk naik jembatan gantung apabila ke kota Lahat, ya.
 |
| jembatan gantung kota Lahat |
Apabila musim hujan air di Sungai Lematang sangat melimpah namun keruh, tetapi ketika musim kemarau Sungai Lematang berair jernih dan menjadi tempat mck bagi warga sekitar. Warga yang tinggal agak jauh dari aliran Sungai Lematang pun kerap mengambil air dan mandi di sana apabila mereka kekurangan air saat kemarau.
Saat ini sedang musim penghujan. Di daerah lain banyak terjadi banjir, bahkan ibukota pun sedang terkena bencana banjir. Di Lahat pun, dalam minggu-minggu ini hujan hampir turun tiap hari. Bahkan apabila hujan deras terkadang disertai dengan angin kencang yang bikin ngeri.
Beberapa waktu lalu, salah satu pohon di tepian sungai Lematang, tepatnya di seberang asrama kodim Benteng, roboh terkena angin kencang. Di daerah benteng, RSUD , lapangan rumput PJKA, memang berderet pohon-pohon besar yang usianya sudah tua dan rawan roboh. Nah kali ini robohnya pohon di tepi sungai Lematang memakan korban jiwa. 2 orang karena rumahnya tertimpa pohon tersebut.
Pohon-pohon tua memang kadang menjadi masalah. Kalau ditebang alangkah sayangnya. Jadi kita sebagai manusia yang harus selalu waspada di cuaca yang tidak menentu ini.
Lihatlah betapa lebar diameter pohon yang roboh tersebut !
No comments:
Post a Comment